Biduan Madonna lagi diseret

Biduan Madonna lagi diseret

Biduan Madonna lagi diseret ke majelis hukum oleh seseorang penggemar yang mengklaim ia” diperdaya” oleh Rekreasi Bumi Celebration- nya.

Bagi akta majelis hukum yang didapat People, Justen Lipeles mengajukan petisi kategori kepada biduan” Hung Up” berumur 65 tahun itu di California, Kamis( 30 atau 5).

Beliau mendakwa Istri raja Pop serta pelopor Live Nation” mengecoh” para pemirsa buat membeli” karcis mahal” buat pementasan Rekreasi Celebration- nya yang diselenggarakan pada Februari serta Maret yang” dengan terencana serta dengan cara menyesatkan” merahasiakan data dalam pemasarannya.

Penggugat dalam keluhkesah majelis hukum mengklaim Madonna serta Live Nation kandas berikan ketahui konsumen karcis kalau pementasan biduan di 4 tempat di California tidak hendak diawali” semacam yang dijanjikan,” melainkan wajib menunggu hingga sehabis jam 10 malam buat konser diawali.

Petisi itu pula mendakwa bintang pop itu melindungi” temperatur panas serta tidak aman” sepanjang penampilannya, yang bagi penggemar itu ia” hendak menyanyikan dengan playback beberapa besar.”

Forum Entertainment, Kia Forum, Acrisure Arena, Golden 1 Center, serta Chase Center dipanggil dalam petisi bersama- sama dengan Madonna serta Live Nation.

Petisi itu pula mengklaim para pemirsa” dituntut buat menyaksikan wanita bugil” mensimulasikan” aksi intim” di atas pentas sepanjang pementasan Madonna,” menghadapkan mereka pada pornografi tanpa peringatan.”

Selama kariernya, Madonna sudah menjaga area yang positif kepada seks, dengan pementasan tercantum gaya tari memberahikan, gesekan NSFW, serta apalagi gaya tari pentas, semacam yang nampak dengan Maluma serta Ricky Martin, yang terjalin baru- baru ini.

Keluhkesah pada Mei kepada Madonna mendakwa simbol nada itu sudah ikut serta dalam” aplikasi bidang usaha yang tidak seimbang, melanggar hukum, serta menyesatkan” yang membuktikan” ketidakpedulian ceroboh kepada para fansnya.”

Bagi akta, para penuntut menggugat biduan” Like a Virgin” serta pihak yang tertera atas kehilangan yang tidak didetetapkan buat pelanggaran kontrak tercatat, pengungkapan kelengahan, ketidaknyamanan penuh emosi, kompetisi tidak seimbang, serta promosi ilegal.

Seseorang ahli ucapan buat Madonna belum membagikan pendapat mengenai petisi itu.

Pada Januari, Madonna diseret ke majelis hukum oleh 2 penggemar yang menuduhnya mengawali konser Rekreasi Celebration- nya telanjur di Barclays Center di Brooklyn, dengan klaim” promosi ilegal” buat mengawali konser yang dijadwalkan jam 8: 30 malam pada jam 10: 30 malam. Live Nation pula dipanggil dalam petisi itu.

Biduan Madonna lagi diseret

3 bulan sehabis pengajuan, regu hukum Madonna mengajukan permohonan buat menyangkal klaim 2 penggemar itu, dengan mengklaim kalau dakwaan mereka tidak beralasan.

” Tidak terdapat satu juga dari Tergugat yang memperkenalkan Madonna hendak tampak di pentas pada jam 8. 30 malam, serta tidak terdapat pemirsa konser yang masuk ide— serta pasti saja tidak terdapat penggemar Madonna— yang hendak menginginkan penampil penting dalam konser besar di arena buat tampak di pentas pada durasi kegiatan tercatat,” begitu statment dari pengacara bintang itu, semacam yang diklaim dalam akta majelis hukum yang didapat PEOPLE.

Mereka meningkatkan,” Kebalikannya, pemirsa konser yang masuk ide hendak menguasai pintu tempat kegiatan hendak dibuka pada ataupun saat sebelum durasi kegiatan tercatat, satu ataupun lebih pembuka hendak tampak sembari para pemirsa datang serta mengarah ke bangku mereka, serta penampil penting hendak tampak di pentas lebih larut dalam malam.”

Marcus Corwin, pengacara kedua penggemar itu, lebih dahulu berikan ketahui PEOPLE kalau kliennya hendak mengajukan asumsi atas permohonan Madonna buat menyangkal petisi itu dalam durasi 30 hari.

” Kita yakin asumsi kita hendak menjawab permasalahan yang dinaikan dalam MTD serta kalau kala Majelis hukum seluruhnya memperoleh data, kita hendak bisa meneruskan aksi ini serta memperoleh ganti rugi untuk pemegang karcis,” ucapnya

Viral berita terbaru ikn => https://riotech.click/

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *